Nah, bagaimana menentukan bibit ayam petelur?
Memilih Bibit Ayam Betina Petelur
Dalam perjuangan beternak ayam kampung, khususnya petelur, memang bibit ayam betina harus diperhatikan. Sebab, ini merupakan salah satu kunci sukses beternak ayam. Paling tidak demi menghindari kerugian dan menghindari bibit ayam afkir yang telah berkurang produktivitasnya. Adapun cara menentukan bibit ayam betina petelur, antara lain:- Pilih ayam kampung betina dari jenis ayam petelur unggul, menyerupai ayam arab, ayam sentul, ayam nunukan, dan ayam kedu. Jenis ayam ini dikenal mempunyai keunggulan soal produktivitas telur yang tinggi dibanding ayam kampung lainnya.
- Pilih yang ciri-ciri fisiknya bagus. Seperti kepala halus, mata higienis dan terang, muka tidak terlalu lebar, jengger serta pial tidak kasar, paruh pendek dan bersih, serta sayap berpengaruh dengan bulu yang tumbuh merata dan mengkilap.
- Pilih yang di usia sekitar 5 bulan mempunyai bobot 1,2-1,75 kg dengan tubuh besar dan perut lebar.
- Perhatikan pula jarak antartulang pubis (3 jari) dan jarak antara tulang dada dengan tulang pubis (4-5 jari). Cara ini dikenal akurat untuk menyeleksi bibit ayam betina petelur. Perhatikan gambar!
Memilih Ayam Pejantan
Walaupun ayam betina memegang peranan kunci untuk kesuksesan ternak ayam kampung. Namun, jangan juga kecilkan kiprah ayam ahli yang bertugas membuahi sel telur ayam betina. Sehingga, hasil produktivitas telur nantinya lebih besar, lebih bagus, dan lebih berkualitas. Bagaimana menentukan pejantan yang bagus?- Pilihlah ayam jantan sesuai kebutuhan. Untuk kebutuhan produksi ayam pedaging, dapat dipilih ayam pelung atau ayam bangkok. Sementara, untuk kebutuhan produksi ayam petelur, dapat dipilih ayam arab atau ayam kedu.
- Perhatikan pula ciri-ciri fisiknya. Seperti tulangan yang kokoh, sayap yang kuat, bulu yang tumbuh secara merata dan mengkilap, paruh pendek dan kuat, jengger dan pial berwarna merah, tulangan kaki tegak, jari-jari terbuka lebar, sisik kaki teratur, taji dapat runcing dapat kecil dapat pula berbentuk biji jagung.
- Berbobot 1,5-2,25 kg di usia 8-12 bulan.